Kamis, 20 April 2017

Hitung Riil KPU 54,4 Persen, Anies Unggul Selisih 12,8 Persen

 
Hitung Riil KPU 54,4 Persen, Anies Unggul Selisih 12,8 Persen 
Proses penghitungan suara di Kebon Melati, Jakarta. (CNN Indonesia/Safir Makki)


Jakarta, CB -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan penghitungan suara riil atau real count pemilihan kepala daerah DKI Jakarta putaran kedua. Dari data masuk ke KPU sebanyak 54,4 persen menunjukan pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno unggul dengan selisih 12,82 persen.

Anies mengumpulkan 1.720.883 suara atau meraih 56,41 persen suara. Sementara pasangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat 1.329.891 suara atau meraih suara 43,59 persen.

KPU menargetkan waktu 24 jam untuk melakukan perhitungan riil melalui proses unggah dan pemindaian formulir C1. Proses ini diperoleh dari hasil penghitungan suara di tiap TPS di DKI Jakarta melalui sistem informasi penghitungan suara (situng).


Kepala Bagian Program Data, Organisasi, dan Sumber Daya Manusia KPU DKI Jakarta Suharyono mengatakan, kegiatan penghitungan ini dipusatkan di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan. Hingga saat ini formulir C1 yang telah diterima baru dari Jakarta Barat.

"Targetnya 24 jam dimulai sejak berkas pertama diterima. Mudah-mudahan tidak ada kendala," kata Suharyono, Rabu (19/4).

Sementara itu, hasil hitung cepat (quick count) beberapa lembaga survei yang mencapai 100 persen menunjukan Anies-Sandi unggul dibandingkan Ahok-Djarot. Hasil hitung cepat Voxpol Center Reseach dan Consulting menunjukkan Ahok-Djarot memperoleh 40,6 Persen, sedangkan Anies-Sandi memperoleh 59,4 persen suara.

Lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menghasilkan hitung cepat dengan Ahok-Djarot memperoleh 41,94 Persen dan Anies-Sandi memperoleh 58,06 Persen.

Untuk hasil hitung cepat Polmark, Ahok-Djarot mendapat 42,44 Persen, sementara Anies-Sandi memperoleh 57,56 persen.





Credit  cnnindonesia.com