Selasa, 24 April 2018

Rusia-China Sepakat Hentikan Upaya AS Merusak Kesepakatan Nuklir Iran


Rusia-China Sepakat Hentikan Upaya AS Merusak Kesepakatan Nuklir Iran
Menlu Rusia, Sergei Lavrov menyatakan, pihaknya dengan China sudah sepakat untuk bekerjasama menghentikan upaya AS mensabotase kesepakatan nuklir Iran. Foto/Reuters


MOSKOW - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov menyatakan, pihaknya dengan China sudah sepakat untuk bekerjasama menghentikan upaya Amerika Serikat (AS) mensabotase kesepakatan nuklir Iran.

Lavrov menyatakan, kesepakatan mengenai hal ini dicapai setelah dia melakukan pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri China, Wang Yi. Menurut Lavrov, dia dan Wang Yi tidak akan membiarkan AS mengobrak-abrik kesepakatan yang membutuhkan waktu satu dekade untuk dicapai tersebut.

"Kami menentang revisi perjanjian ini, kami menganggap itu sangat kontra produktif untuk mencoba mengurangi hingga nol tahun kerja internasional yang dilakukan melalui pembicaraan antara enam negara besar dan Iran," ucap Lavrov.

"Kami akan menghalangi upaya untuk menyabotase perjanjian ini yang akan diabadikan dalam sebuah resolusi Dewan Keamanan PBB," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Reuters pada Senin (23/4).

Presiden AS, Donald Trump dalam sejumlah kesempatan telah menyuarakan rasa tidak senang atas kesepakatan nuklir Iran, karena dianggap lebih menguntungkan Teheran. Trump menuturkan, AS akan tetap dalam kesepakatan itu jika adanya revisi terhadap kesepakatan tersebut.

Sejatinya, selain AS, negara lain yang meneken kesepakatan tersebut menilai perjanjian yang dicapai tahun 2015 itu sudah maksimal dan tidak perlu direvisi, karena sudah cukup menguntungkan semua pihak.





Credit  sindonews.com